Hipotesis Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
Pada postingan kali ini kita akan membahas tentang Hipotesis Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif. Yuk simak penjelasan berikut.
Pengertian
Hipotesis penelitian adalah jawaban
tentatif untuk pertanyaan penelitian yang akan dijadikan tujuan utama dalam
sebuah penelitian. Pada
dasarnya, hipotesis penelitian menyatakan jawaban sementara untuk di validasi
dalam penelitian.
Namun, untuk mendapatkan hipotesis penelitian yang dapat di
uji, kita harus cermat untuk meyusun sebuah hipotesis. Hal ini akan berkaitan
dengan bagaimana metode penelitian yang akan kita buat. Metode penelitian akan
kita gunakan untuk menguji hipotesis penelitian kita.
Lalu, bagimana cara menentukan
hipotesis penelitian kita?
Sebelum menentukan hipotesis penelitian, penting untuk
diperhatikan adalah pertanyaan penelitian umum yang akan kita jawab dalam penelitian.
Kadang kala, kita sendiri bingung apa pertanyaan penelitian yang akan kita
jawab. Hal ini sangat wajar, karena sebagai peneliti kadang kesulitan untuk
menjabarkan secara jelas yang akan kita capai dalam sebuah penelitian. Efeknya,
membuat kita sulit untuk mendapatkan pertanyaan penelitian dengan jelas.
Hipotesis Penelitian Kuantitatif
Hipotesis penelitian dalam studi kuantitatif lebih sering kita jumpai, yaitu terdapat satu variabel independen, satu variabel dependen, dan pernyataan tentang pengaruh antara variabel independen dan dependen. Umumnya variabel independen disebutkan terlebih dahulu dan diikuti dengan bahasa yang menyatakan sebuah kausalitas (istilah seperti mempengaruhi) dan kemudian variabel dependen.Urutan variabel harus konsisten di semua hipotesis dalam penelitian sehingga pembaca tidak bingung tentang urutan kausal yang akan diteliti.
Ketika kedua variabel bersifat
kontinyu (numerik), bahasa yang digunakan biasanya adalah pengaruh positif atau
negatif independen terhadap variabel dependen
Contoh: Pengetahuan dapat meningkatkan Kinerja Pegawai.
Sedangkan, untuk hipotesis dengan variabel kategori, bahasa
yang digunakan adalah kecenderungan variabel independen terhadap variabel
dependen
Contoh: Pria lebih cenderung untuk merokok (variabel
dependen) daripada Wanita
Sebagian besar peneliti lebih suka
menyajikan hipotesis penelitian dalam format yang terarah, artinya beberapa
pertanyaan dibuat untuk menggambarkan sebuag hubungan antar variabel
berdasarkan teori yang sudah kita pelajari, penelitian sebelumnya, pengamatan
umum, atau bahkan tebakan.
Selain itu hipotesis penelitian disajikan menggunakan
hipotesis nol dan hipotesis alternatif. Hipotesis nol sendiri biasanya hal yang
menyatakan bahwa tidak ada hubungan antara variabel. Karena hipotesis nol juga
kita pakai untuk semua uji statistik signifikansi. Kemudian untuk hipotesis alternatif
adalah hipotesis penelitian yang menyatakan bahwa terdapat hubungan antara
variabel.
Hipotesis Penelitian Kualitatif
Hipotesis dalam penelitian
kualitatif sangat berbeda dengan penelitian kuantitatif. Karena hipotesis
penelitian memeliki sifat induktif dari penelitian kualitatif, sehingga
pembuatan hipotesis tidak terjadi pada awal penelitian.
Sebaliknya, hipotesis disusun
setelah proses pengumpulan dan interpretasi data berulang. Hal ini dapat
membantu peneliti untuk mengajukan pertanyaan tambahan dan mencari bukti lain
untuk memvalidasi hipotesis yang sudah disusun.
Penelitian kualitatif menggunakan
pertanyaan utama dan subpertanyaan yang diajukan oleh peneliti pada awal
penelitian kualitatif.
Pertanyaan-pertanyaan ini biasanya
menggunakan bahasa bagaimana dan apa untuk menjawab sebuah fenomena dari
penelitian. Dan bukan kata tanya mengapa, yang cenderung menunjukan bahwa
peneliti telah membuat teori tentang mekanisme sebab akibat (digunakann dalam
penelitian kuantitatif)
Secara umum, penelitian kualitatif
akan memiliki satu atau dua pertanyaan utama dan beberapa subpertanyaan, yang
selanjutnya digunakan untuk membantu dalam menjawab pertanyaan utama.
Pertanyaan-pertanyaan ini sering
ditanyakan langsung kepada peserta penelitian (melalui wawancara mendalam,
kelompok fokus, dll.) sebagai penjelasan atas fenomena tertentu yang dijawab
oleh peserta sesuai dengan pengalamannya dan peneliti menyimpulan dari peserta
tersebut.
Demikian para pembaca sekalian, semoga penjelasan singkat tentang Hipotesis Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif ini dapat bermanfaat bagi kita semuanya.
Posting Komentar untuk "Hipotesis Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif"